Tips Wawancara Kerja untuk Fresh Graduate, Agar Mudah Diterima Kerja – Buzztrend
Tips Wawancara Kerja untuk Fresh Graduate

Tips Wawancara Kerja untuk Fresh Graduate, Agar Mudah Diterima Kerja

Buzztrend.id – Proses penerimaan kerja setelah tahapan seleksi berkas yakni interview. Tahap interview merupakan tahapan penentu apakah kamu akan diterima kerja atau tidak. Pada tahap ini pasti kalian merasa gugup dalam menghadapinya bukan? rasa gugup dan gerogi itu wajar-wajar saja. Apalagi jika kamu baru pertama kali melakukan interview kerja. Namun jika rasa gugup dan gerogi tidak segera diatasi, itu akan sangat mengganggu sekali. Kamu perlu mengendalikan rasa gugup mu itu. Dalam artikel ini, kami akan membahas mengenai tips wawancara kerja untuk fresh graduate.

Seperti yang kita ketahui interview merupakan salah satu proses seleksi bagi seorang pencari kerja. Pada tahap interview ini kita tidak boleh menyepelekan dan menyia-nyiakan proses interview. Karena pada tahap ini rekruter akan menilai dan memutuskan apakah kamu layak untuk bekerja diperusahaan itu atau tidak.

Orang-orang yang sampai pada tahapan ini, termasuk orang-orang yang sudah berhasil lolos pada tahap seleksi berkas. Setelah lolos pada tahap seleksi berkas, orang yang mencari pekerjaan akan mendapatkan panggilan interview dari perusahaan atau tempat kerja tersebut.

Nah pada tahapan inilah terkadang muncul rasa gugup, rasa tidak percaya diri, dan gerogi muncul seketika. Terutama bagi mereka yang pertama kali mendaftar kerja, seperti fresh graduate. Agar proses interview dengan tempat kerja yang dituju berjalan dengan sukses dan lancar, kamu harus mengetahui beberapa tips sukses wawancara untuk fresh graduate.

Tips Wawancara Kerja untuk Fresh graduate Agar Bisa Lolos Interview

Tips Wawancara Kerja untuk Fresh Graduate
Sumber foto : RODNAE Productions dari Pexels

1. Melakukan Riset yang Berkaitan dengan Perusahaan

Pertama-tama yang harus kamu lakukan sebelum melakukan wawancara kerja, kamu harus mempelajari terlebih dahulu informasi-informasi yang berkaitan dengan perusahaan tempat kamu mendaftar. Tidak hanya mempelajari informasi mengenai perusahaan terkait. Hal lain yang perlu kamu pelajari adalah posisi pekerjaan yang kamu lamar.

Dengan melakukan riset informasi perusahaan dan posisi pekerjaan yang dilamar, hal ini akan sangat membantu kamu pada saat berlangsungnya interview. Perusahaan akan melihat bahwa kamu cukup kompeten dan bisa diandalkan karena memiliki pengetahuan yang cukup mengenai posisi yang dilamar.

2. Perhatikan Body Language

Body Language akan mempengaruhi proses interview. Jangan sepelekan body language saat wawancara.

Body language yang benar saat wawancara yakni dengan cara bersalaman, menatap mata, dan memberikan senyuman kepada rekruter atau HRD. Dengan memperhatikan body language saat wawancara HRD, hal itu akan membuat HRD tertarik dengan kamu.

3. Datang Tepat Wkatu

Apakah kamu termasuk orang yang tepat waktu jika berjanjian dengan orang? Jika iya.. kamu sangat beruntung. Datang tepat waktu akan menjadi nilai tambah bagi kamu. HRD akan menilai bahwa kamu orang yang bertanggung jawab pada waktu dan dapat mempertimbangkan untuk maju ketahap berikutnya.

Namun sebaliknya, jika pada saat interview kamu datang terlambat. Itu akan mempengaruhi penilaian perusahaan terhadap sikap kamu yang tidak menghargai waktu. Dengan ini perusahaan akan ragu untuk menerima kamu sebagai pegawainya.

4. Bersikap Optimis Pada Saat Menjawab Pertanyaan

Tips yang ketiga adalah terlihat optimis pada saat menjawab pertanyaan yang diajukan oleh HRD. Terkadang HRD memberikan pertanyaan yang sulit dan cenderung menjebak. Pertanyaan yang menjebak, contohnya membicarakan mengenai prospek kerja kamu kedepanya Apa rencana mu 10 tahun ke depan? Untuk bisa menjawab pertanyaan tersebut kamu harus mempelajarinya terlebih dahulu.

Kunci dari menjawab pertanyaan untuk frash graduate yang belum memiliki banyak pengalaman yakni selalu bersikap optimis dan percaya diri.

Kamu bisa menunjukan sikap bisa bekerja secara team, mudah untuk diarahkan dan bisa untuk dibimbing.

5. Percaya Diri dan berusaha bersikap tentang

Bersikap optimis saat menjawab pertanyaan. Bekal lain yang harus kamu tanamkan pada saat interview kerja adalah percaya diri dan tenang.

Menerapkan rasa percaya diri pada diri sendiri terkadang agak susah. Namun kamu harus tetap terlihat percaya diri di depan para HRD. Dalam mengendalikan rasa percaya diri, jangan lah berlebihan. Karena sikap percaya diri yang berlebihan akan membuat terlihat angkuh atau sombong dihadapan para rekruter.

6. Berpenampilan sopan dan menarik

Pada proses interview penampilan berpengaruh. Apalagi jika kamu seorang freshgreduate. Freshgraduate biasanya identic dengan penampilan yang penuh dengan semangat dan fashionable.

Penilaian pada proses interview tidak hanya tentang pengetahuan saja loh. Tapi penilaian mengenai pakaian menjadi nomor satu. Jadi tidak hanya isi kepala saja yang dibutuhkan, namun penampilan juga.

Penampilan pada saat interview untuk laki-laki, gunakan pakaian minimalis yang bersifat resmi. Salah satu contoh dari pakaian laki-laki yang biasa digunakan adalah celana kain dan atasan kemeja (berdasi ataupun tidak berdasi).

Sedangkan untuk wanita, kamu bisa menggunakan rok dengan model sepan panjang ataupun pendek. Untuk bagian atas bisa dipadupadankan dengan blazer. Dengan menggunakan blazer penampilan kamu dijamin akan terlihat elegan dari biasanya. Selain itu jangan lupakan riasan make up tipis, agar wajah kamu terlihat segar dan tidak pucat.

7. Menunjukan kemampuan dengan maksimal

Tips selanjutnya kamu harus menunjukan kemampuan yang  kamu miliki dengan maksimal mungkin.

Walaupun kemampuan sudah disebutkan dalam CV yang dikirim. Kamu bisa menjelaskan lagi mengenai kemampuan yang kamu miliki. Jika disuruh membuktikan, buktikan lah secara maksimal mungkin. Dengan memperlihatkan kemampuan mu secara maksimal, kamu akan memilik peluang besar diterima.

8. Ajukan Pertanyaan

Disesi akhir interview kamu akan diberikan kesempatan untuk bertanya mengenai hal yang tidak jelas. Jangan malu untuk mengajukan pertanyaan kepada HRD.

Ajukan lah pertanyaan yang masih berkaitan dengan perusahaan dan posisi yang dilamar. Contoh pertanyaan yang biasa diajukan oleh calon karyawan yakni mengenai jam masuk kerja atau pun jam kerja. Atau keuntungan dan jenjang karir jika diberi kesempatan untuk bergabung dengan perusahaan tersebut.

9. Berikan Alasan dan Meyakinkan Perusahaan Kenapa Mereka Harus Merekrut

Kamu harus memberikan penjelasan lengkap mengenai perusahaan yang harus merekrut kamu. Cara meyakinkan dengan cara memberikan penjelasan dengan lengkap mengenai kemampuan yang kamu miliki dan prestasi yang pernah kamu raih.

Penutup

Bagi freshgraduate perlu dicatat bahwa hadir di dunia kerja tidak seperti yang dibayangkan pada saat masih dalam bangku kuliah. Pada saat berada dibangku kuliah bisa saja menyelesaikan tugas dengan bersantai-santai. Atau bahkan masih bisa hangout dengan teman-teman.

Tetapi jika sudah memasuki dunia perkejaan kamu akan bersikap sebaliknya dan berusaha bersikap lebih baik. Dan mengikuti peraturan perusahaan tempat kamu bekerja.

Perubahan sikap itu bisa kamu mulai pada saat interview pekerjaan.

Sebelum interview kamu harus mempersiapkan beberapa tips seperti yang telah dijelaskan di atas. Mulai dari cara berpakaian, sikap pada saat interview, mengendalikan perasaan gugup, datang tepat waktu, hingga cara menjawab yang penuh dengan keyakinan diri. Namun dari semua persiap itu, yang terpenting adalah doa. Sebelum interview berlangsung tenangkan diri dengan berdoa.

Nah itu lah 9 tips sukses wawancara untuk freshgraduate. Semoga informasi yang Buzztrend berikan kepada kamu bisa bermanfaat.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *