Buzztrend.id – Sarung tangan heptic milik Mark Zuckerberg mulai diperkenalkan pada hari Selasa (16/11) melaui laman media sosial instagramnya.
Selain sebagi perusahaan yang bergerak pada bidang social media, Meta juga memiliki beberapa inovasi diluar itu yakni dibidang teknologi masa kini seperti Virtual Reality. Ambisi Meta dalam meleburkan batas dunia nyata dan dunia virtual ini akhirnya terwujud berkat sebuah istilah yang dinamakan “Metaverse”.
“Tim Reality labs Meta kami sedang mengerjakan sebuah sarung tangan haptic untuk menciptakan rasa sentuhan yang tempak realistis di dunia metaverse. Suatu hari nanti anda dapat merasakan tekstur dan tekanan ketika menyentuh benda virtual.” tulis Mark di akun instagramnya.
Mungkin banyak yang asing dengan nama “haptic” ini jadi dalam penjelasannya Haptic adalah sebuah teknologi yang bisa mengaplikasikan sensasi sentuhan ke dalam sebuah interaksi manusia dengan komputer. Dengan teknologi haptic, sarung tangan canggih ini dapat membuat penggunanya seakan-akan bisa menyentuh sebuah objek virtual dengan nyata.
Dikutip dari laporan The Verge, sarung tangan haptic ini sebenarnya sudah dikembangkan sejak tujuh tahun lalu atau tepatnya pada 2014. Dimana hal ini menjadi salah satu projek ambisus Meta dalam mengkembangkan sebuah teknologi VR. Hal ini dilakukan Meta telah ia mengakusiasi Oculus VR pada tahun yang sama yakni 2014.
Bagaimana Bentuk Sarung Tangan Haptic ini?
Source : www.theverge.com
Bentuk dari sarung tangan haptic milik Meta ini terdapat sekitar 15 bantalan plastik yang bergerigi dan bisa ditiup, atau hal ini dikenal dengan istilah Akuator.
Nah bantalan tersebut diatur sedemikian rupa agar bisa pas dengan sepanjang telapak tangan, bagian bawah jari, dan ujung jari dari tangan manusia pada umumnya.
Nantinya sarung tangan ini juga akan berguna sebagai suatu pengontrol virtual reality (VR). dibagian punggung tangan terdapat sebuah tanda berwarna putih yang fungsinya untuk memungkinkan kamera melacak gerakan jari jemari.
Ada juga sensor lainnya yakni sensor internal yang dapat menangkap gerakan jemari punggug ketika menekuk, jadi ada beberapa sensor yang mendeteksi gerakan spesifik dari sebuah tangan dan jari jemari.
Ada juga sistem yang akan mengatur level tekanan, lalu akan membuat tekanan berbeda ketika dalam virtual si pengguna menekan sesuatu dan terdapat tekstur yang berbeda disetiap bagian tangan.
Source : techlog360.com
Intinya hal ini akan memunculkan suatu sensasi seakan objek yang ada divirtual tersebut terasa seperti nyata dan kalau di sentuh akan memberikan sensasi meyentuh permukaan kulit.
Bagaimana kalau sensasi dalam mencengkram sesuatu? Nah hal in berbeda lagi apabila pengguna mencengkram sesautu diobjek virtual maka akulator di jari akan menjadi seolah-olah kaku dan menciptakan rasa memgegang sesuatu. Sensasi inilah didukung oleh suatu elemen audio dan visual untuk menghasilkan ilusi sentuhan fisik yang mendekati nyata.
Karena sedang membahas akulator, saya juga akan sedikit menyingung produk dari Facebook (Meta) sebelumnya pada 2015 lalu yang mengembangkan sebuah sarung jari dengan akulator. Sarung jari yang canggih ini pernah dicoba langsung oleh kepala Reality Labs, Michael Abrash yang saat itu ia mencoba menyentuh suatu objek berupa piring virtual dari dalam tampilan VR yang ia gunakan.
Sensasi sentuhan in dikombinasikan langsung dengan suara gosokan kramik kasar sehingga menciptakan kesan nyata bahwa ia sedang menyentuh sesautu.
Ini akan dijual secara Massal!
Sentuhan simulasi yang akan dikembangkan Meta lewat sarung tangan haptic ini bukan suatu hal yang baru. Teknologi seperti ini menggabungkan VR dengan sesuatu yang sederhana guna menciptyakan suatu getaran pengontrol yang dapat membuat orang merasa lebih nyata seperti benar-benar sedang menyentuh sesuatu.
Source : www.roadtovr.com
Banyak juga perusahaan didunia yang telah mengerjakan perangkat wearable dimana dapat melacak tangan pengguna ketika menyentuh sesuatu dan memberikan sensasi haptic. beberapa dari mereka juga banyak yang mengintergrasikan sensasi suhu, namun hal ini tidak diprioritaskan oleh sarung tangan milik Meta.
Tetapi yang membedakannya adalah banyak sarung tangan haptic yang sudah muncul itu tidak untuk publik, melainkan banyak yang menargetkannya untuk keperluan militer, industrial, dan institusi akademik.
Nah Meta kabarnya akan memasarkan sarung tangan haptic yang mereka buat untuk dikomersialkan secara masal dengan cara yang tidak dilakukan oleh kebanyakan perusahaan lainnya.