Buzztrend.id – Kejutan terjadi di matchday terakhir Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa. Serbia yang bertandang ke markas Portugal, secara dramatis sukses mengalahkan tuan rumah dengan skor 1-2.
Hasil ini membuat Serbia berhak menempati posisi puncak klasemen dan secara resmi telah memastikan diri akan ikut serta pada putaran final Piala Dunia di Qatar tahun depan. Serbia akan bergabung dengan delapan tim lainnya yang juga sudah memastikan diri lolos ke Piala Dunia 2022.
Tim Serbia tampil Spartan meski bermain di hadapan puluhan ribu supporter tuan rumah. Sempat tertinggal lebih dulu lewat gol Renato Sanches di menit awal, Serbia bangkit dan mampu membalikkan keadaan lewat gol Dusan Tadic dan Aleksander Mitrovic.
Kemenangan tersebut begitu sangat dramatis karena gol penentu dari Mitrovic dicetak pada menit akhir jelang pertandingan usai.
Sebaliknya, atas hasil ini perjuangan Portugal untuk lolos ke Qatar tahun depan semakin panjang karena mereka harus mengikuti babak play-off yang berlangsung pada bulan maret tahun depan.
Hasil ini juga membuat Portugal tak pernah menang atas Serbia pada dua pertemuan di Kualifikasi Piala Dunia 2022. Pada pertemuan pertama di kandang Serbia, kedua tim hanya bermain imbang 2-2.
Status Serbia yang merupakan unggulan kedua di Kualifikasi kali ini membuat mereka menjadi kejutan karena berhasil lolos secara otomatis.
Rahasia Serbia Bisa Memuncaki Klasemen
Bukan sebuah keberutungan belaka Serbia bisa menjadi pemuncak di klasemen akhir Grup A. Pasalnya pelatih Serbia yaitu Dragan Stojkovic sukses meramu timnya menjadi satu kesatuan yang luar biasa.
Selain itu Dragan Stojkovic juga dianugerahi pemain-pemain yang mumpuni. Saat ini Serbia dihuni oleh pemain-pemain yang berada di usia emas dan bermain di liga-liga top Eropa.
Stefan Mitrovic, Dusan Tadic, Sergej Milinkovic-Savic, Luka Jovic, Aleksandar Mitrovic, dan Dusan Vlahovic, adalah beberapa nama tenar yang menjadi pilihan pelatih Dragan Stojkovic.
Khusus Dusan Vlahovic yang masih berusia 21 tahun, ia sejak musim lalu sukses mencuri perhatian karena ketajamannya di lini depan bersama Fiorentina. Musim lalu Vlahovic mencetak 21 gol dari 37 pertandingan. Sementara di musim ini ia sudah mengemas 8 gol dari 12 pertandingan.
Namun yang jadi bintang di Kualifikasi Piala Dunia 2022 ini adalah Aleksandr Mitrovic yang menjadi topskor dengan delapan gol yang dicetaknya.
Baru dilatih Stojkovic pada awal 2021 ketika awal kualifikasi Piala Dunia 2022, Serbia sudah cukup padu bermain dalam formasi 3-5-2. Strategi ini merubah formasi 3-4-2-1 ketika tampil di Piala Dunia 2018 saat dilatih Mladen Kristajic.
Komentar Pelaih Portugal
Pelatih Portugal Fernando Santos mengatakan para pemainnya mengawali pertandingan dengan baik, namun setelah gol kemudian mereka bermain terlalu dalam dan sulit untuk kembali ke permainan awal.
“Itu terlihat dalam genggaman, tapi ternyata tidak. Kami mencetak gol, kami memiliki momen-momen bagus di awal. Tapi kemudian kami mulai turun lebih dalam. Santos mengawali.
“Para pemain sudah mencoba. Tapi kemudian kami tidak sanggup menghidupkan permainan. Setiap kali kami melakukannya, kami menciptakan masalah. Tetapi di sebagian besar laga kami tidak bisa melakukannya.
“Serbia lebih baik. Kami sudah berupaya. DNA kami adalah menguasai bola dan bermain. Bernardo Silva menginginkan bola, tapi dia hanya satu-satunya. Kami bermain dengan rasa takut dan cemas. Ini adalah tanggung jawab saya.” Tutup Santos.
Meskipun begitu Fernando Santos masih sangat yakin bahwa ia dan timnya akan berada di Qatar tahun depan.
“Kami akan berada di Qatar. Saya tahu kami tidak melakukan apa yang seharusnya kami lakukan, tetapi kami akan berada di sana.
“Kami selalu bermain untuk menang dan berpikir menyerang. Tapi itu tidak selalu terjadi seperti yang kita inginkan. Dan itu tanggung jawab saya.”
